Foto : Unsur Forkopimda saat tinjau kesiapan sekolah tatap muka di Lhokseumawe.

LHOKSEUMAWE – PUJATVACEH.COM – Uji coba sekolah tatap muka terbatas mulai diberlakukan di kota Lhokseumawe, meski masih berada di zona oranye penyebaran Covid-19. Setiap sekolah siapkan kebutuhan protokol kesehatan yang ketat bagi murid dan guru, seperti pembatasan jumlah siswa per-shift belajar hingga memakai masker dan mencuci tangan.

Untuk menghindari kerumunan, setiap sekolah harus membatasi siswa masuk dengan bentuk shift serta membagi setiap kelas dengan 2  sesi belajar. Selain itu, sekolah juga membatasi jam belajar selama 2 jam sehari, yang biasanya 8 jam.

Melihat kesiapan belajar tatap muka Walikota Lhokseumawe, bersama sejumlah Forkopimda melakukan monitoring ke sejumlah sekolah tingkat SD dan SMP di kota setempat. Peninjauan tersebut dalam rangka melihat secara langsung kesiapan sekolah dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka.

Dari tinjauan tersebut,  sejumlah sekolah dinilai siap dalam pelaksanaan uji coba sekolah tatap muka, pihak murid juga antusias dalam mengikuti pelajaran tatap muka.

Kepala SD Negeri 2 Lhokseumawe, Syarifah Hanum mengatakan pembelajaran secara daring dan luring yang dilakukan selama ini menjadi kendala bagi sebagian peserta didik, sehingga dengan adanya sekolah tatap muka proses belajar mengajar dapat efektif dilakukan ditengah pandemi meski belum berjalan maksimal.

Meski adanya sekolah tatap muka, pihak sekolah juga memberikan pelajaran tambahan secara daring karena terbatasnya jam belajar sekolah. Selain itu pembelajaran tatap muka juga dilakukan untuk pendidikan karakter anak didik.

Suaidi Yahya Walikota Lhokseumawe, mengatakan “Proses belajar tatap muka secara tatap muka ini telah dilakukan secara prokes namun ia meminta agar murid terus menjaga protokol itu sampai ada keputusan dari pemerintah bahwa kita terbebas dari Covid-19”. Ujarnya.

Untuk sekolah tingkat SMA, pihaknya masih menunggu hasil koordinasi dengan Dinas Pendidikan Aceh jika keputusan memperbolehkan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka maka Pemerintah Daerah melalui tim Satgas Covid-19 siap memberi izin.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini